Tiada henti untuk membicarakan ilmu yang Allah
turunkan di Bumi ini. Padahal bagi Allah ilmu yang diberikan kepada umat
manusia ini hanyalah bagaikan setetes air dari sekumpulan samudra di dunia.
Salah satu ilmu yang menarik untuk dipelajari yaitu matematika, yang berkaitan
mengenai matematika dengan filosofi kehidupan. Saya ingin membahas mengenai filosofi
Bilangan pecahan, yaitu hubungan antara pembilang dan penyebut. Mengapa
disebut Pembilang (Numerator) dan Penyebut (Denominator)?.
Sebelumnya kita akan membahas apa sih Pecahan (Fraction) itu?. Bilangan pecahan adalah bilangan yang dapat dinyatakan sebagai p/q, dengan p dan q adalah bilangan bulat dan q ≠0. p = Pembilang yang berada sebelum tanda “/” slash atau diatas line (garis) dan q = Penyebut yang berada setelah “/” slash atau dibawah line (garis). Sudah jelas bukan?Oke, kembali ke filosofi Bilangan Pecahan yang terdiri dari pembilang dan penyebut. Sebagai manusia kita menjadi Penyebut (Denominator) kepada yang diatas, Pembilang (Numerator). Olah karenanya Penyebut (Denominator) tidak boleh nol. Kita harus menyebut ke-maha-anNya atau memohon segala sesuatu kepada yang diatas. Sedangkan Tuhan yang maha atas segalanya menjadi Pembilang, menjadikan segala sesuatu atas kehendakNya. cukup dengan BILANG “Kun” maka JADI. Oleh karenanya jika Tuhan “Tidak Menghendaki” = (0) maka hasilnya pun 0.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar